Makanan sehat merupakan asupan penting bagi tubuh. Mengkonsumsi buah-buahan sangat diperlukan demi menjaga keseimbangan badan. Misalnya buah Alpukat merupakan salah satu buah kaya manfaat. Buah yang mengandung lemak sehat ini bisa membantu menjaga kesehatan mata, melawan kanker, serta meningkatkan penyerapan nutrisi. Bagaimana Alpukat memperbaiki kesehatan? Berikut uraiannya untuk Anda.
Tingkatkan kesehatan mata
Cobalah melindungi kesehatan mata dengan mengonsumsi beberapa potong Alpukat saat makan siang atau makan malam. Alpukat kaya akan lutein dan zeaxanthin, antioksidan yang ditemukan dalam retina. Kedua antioksidan ini berfungi menjaga kesehatan mata dan mencegah gangguan mata terkait penuaan, seperti katarak dan macular degeneration.
Cegah kanker
Sebuah studi menemukan, ekstrak Alpukat bisa membunuh atau menghentikan pertumbuhan sel-sel prakanker yang memicu kanker mulut. Ekstrak ini juga diyakini mempunyai efek yang sama terhadap tipe kanker lainnya. Manfaat ini, menurut peneliti, disebabkan oleh kandungan folat, vitamin C dan E dalam Alpukat.
Kuatkan penyerapan nutrisi
Sebuah studi dari The Ohio State University, seperti dikutip situs health.com, menemukan bahwa orang-orang bisa menyerap lycopene (dari tomat) 4,5 kali lebih banyak saat ditambah Alpukat. Lemak baik dari Alpukat, menurut peneliti, membantu menyerap lebih banyak nutrisi.
Sumber lemak sehat
Cobalah mengganti krim berlemak dengan daging Alpukat. Satu ons Alpukat mengandung empat gram lemak tunggal tidak jenuh. Lemak baik ini berfungsi menurunkan kadar kolesterol dan baik untuk jantung. Selain lemak baik, satu ons Alpukat mengandung dua gram serat dan satu gram protein. Kandungan ini membuat Alpukat sangat cocok sebagai pengganti sumber lemak lain yang tidak sehat. [MediaSehat Indonesia][BeritaPerDetik]
Tingkatkan kesehatan mata
Cobalah melindungi kesehatan mata dengan mengonsumsi beberapa potong Alpukat saat makan siang atau makan malam. Alpukat kaya akan lutein dan zeaxanthin, antioksidan yang ditemukan dalam retina. Kedua antioksidan ini berfungi menjaga kesehatan mata dan mencegah gangguan mata terkait penuaan, seperti katarak dan macular degeneration.
Cegah kanker
Sebuah studi menemukan, ekstrak Alpukat bisa membunuh atau menghentikan pertumbuhan sel-sel prakanker yang memicu kanker mulut. Ekstrak ini juga diyakini mempunyai efek yang sama terhadap tipe kanker lainnya. Manfaat ini, menurut peneliti, disebabkan oleh kandungan folat, vitamin C dan E dalam Alpukat.
Kuatkan penyerapan nutrisi
Sebuah studi dari The Ohio State University, seperti dikutip situs health.com, menemukan bahwa orang-orang bisa menyerap lycopene (dari tomat) 4,5 kali lebih banyak saat ditambah Alpukat. Lemak baik dari Alpukat, menurut peneliti, membantu menyerap lebih banyak nutrisi.
Sumber lemak sehat
Cobalah mengganti krim berlemak dengan daging Alpukat. Satu ons Alpukat mengandung empat gram lemak tunggal tidak jenuh. Lemak baik ini berfungsi menurunkan kadar kolesterol dan baik untuk jantung. Selain lemak baik, satu ons Alpukat mengandung dua gram serat dan satu gram protein. Kandungan ini membuat Alpukat sangat cocok sebagai pengganti sumber lemak lain yang tidak sehat. [MediaSehat Indonesia][BeritaPerDetik]